Dikenaljuga dengan nama ecotourism merupakan jenis wisata yang dilakukan untuk mengunjungi alam serta melakukan konservasi, sehingga mampu memberi efek pada perekonomian daerah sekitarnya. Contohnya : wisata kebun teh dan kopi Malabar, Bandung, mengunjungi hutan mangrove Taman Nasional Alas Purwo, dan lain-lain. Wisata bisnis Berwisatasejarah ke candi museum benteng atau melihat prasasti. Jenis wisata menurut tujuan perjalanan adalah 1. 13012020 Jenis Jenis Wisata dan Contohnya di Indonesia - Wisata adalah kegiatan perjalanan yang dilakukan seseorang atau kelompok dengan tujuan rekreasi atau hiburan edukasi serta memiliki persiapan tentang kegiatan perjalanan tersebut dengan jangka waktu terntentu. Dikenaljuga dengan nama ecotourism merupakan jenis wisata yang dilakukan untuk mengunjungi alam serta melakukan konservasi, sehingga mampu memberi efek pada perekonomian daerah sekitarnya. Contohnya : wisata kebun teh dan kopi Malabar, Bandung, mengunjungi hutan mangrove Taman Nasional Alas Purwo, dan lain-lain. 4. Wisata bisnis JenisJenis Pariwisata Beserta Tujuan dan Unsurnya, Pelajari Lebih Lanjut. Selasa, 13 April 2021 20:46 Reporter : Edelweis Lararenjana. 5 Tujuan Wisata Memesona yang Buktikan Keistimewaan Yogyakarta. ©Shutterstock. Istilah pariwisata telah berkembang di masyarakat, meskipun pengertian pasti mengenai istilah tersebut belum sepenuhnya dipahami. Crompton(1979) menyebutkan sembilan faktor yang menjadi motivasi seseorang dalam melakukan kegiatan wisata yaitu: (1) pelarian dari lingkungan yang biasa dirasakan; (2) eksplorasi dan evaluasi diri; (3) relaksasi; (4) martabat atau status; (5) regresi atau hal yang memicu kenangan (6) peningkatan hubungan kekerabatan; MenurutKaryono (1997, hal. 15), "Pariwisata adalah keseluruhan kegiatan pemerintah dunia usaha dan masyarakat untuk mengatur, mengurus dan melayani kebutuhan wisatawan". BACA JUGA: 6 Wisata Majalengka Paling Hits yang Wajib Dikunjungi Ratusan Pelaku Wisata Tolak Kenaikan Tarif Masuk Pulau Komodo Jadi Rp3,75 Juta. dzvJXH. Tuliskan Jenis Wisata Menurut Tujuan Perjalanan dan Berikan Contohnya – Hallo sahabat wisata, selamat datang di laman Bagi kalian yang mempunyai hobi berwisata atau touring, tentunya kalian sudah sering berwisata ke berbagai tempat bukan? Bisa itu pantai, gunung, kota, dan lain sebagainya. Nah tahukah sahabat, bahwa ternyata tempat-tempat wisata itu ada jenis-jenisnya loh! Tuliskan jenis wisata menurut tujuan perjalanan dan berikan contohnya! Nah, bagi kalian yang masih bersekolah dan tiba-tiba guru kalian memberikan pertanyaan tersebut, apakah kalian bisa langsung memberikan jawabannya? Jika kalian masih kesulitan untuk merinci jawabannya, berikut akan kami ulas secara lengkap. Sekaligus untuk memberikan pengayaan pengetahuan mengenai jenis pariwisata dan contohnya. Yuk, mati kita simak! Jenis Wisata yang Perlu Kamu Tahu! Jenis tempat wisata yang perlu kamu ketahui itu sebenarnya ada banyak, dan mungkin ada beberapa yang masih asing di dengar oleh kalian. Beberapa tempat wisata yang populer seperti wisata mangrove, hutan mangrove pik, sevillage puncak, telaga warna, merapi lava tour, dan pulau ranoh memang sudah banyak diketahui. Namun pernahkan sahabat mendengar tempat wisata seperti Dusun Bambu Lembang, Curug Bayan, Bukit Waruwangi, Bukit Sibea Bea, Mandapa Kirana, The Lodge Maribaya? Pasti sahabat cukup asing bukan dengan tempat wisata tersebut! Nah, jika sahabat penasaran dengan apa saja sih jenis-jenis tempat wisata perlu kita kenali, berikut ini tim akan memberitahukannya kepada Anda. Namun sebelum itu, kami akan menjelaskan dahulu tentang apa itu wisata dan semua hal yang berhubungan dengannya. Check this out! Apa itu Wisata? Secara umum wisata didefinisikan sebagai berikut Wisata adalah kegiatan bepergian secara bersama-sama guna memperluas pengetahuan, bersenang-senang, menenangkan diri, mencoba hal baru, dan lain sebagainya. Jadi segala bentuk hal yang berhubungan dengan hal-hal tersebut bisa di katakan sebagai wisata. Apa Itu Wisatawan? Lantas, apa yang dimaksud wisatawan? Apakah kamu pernah jadi seorang wisatawan? Ternyata wisatawan adalah orang yang berwisata atau orang yang melakukan sebuah kegiatan wisata. Dan pastinya kalian semua sudah pernah jadi wisatawan bukan? Ada 3 tiga jenis wisatawan, yaitu wisatawan asing wisatawan lokal wisatawan domestik Wisatawan Asing Wisatawan asing adalah semua wisatawan yang berasal dari luar negeri atau wisatawan mancanegara. termasuk juga jika kalian jalan-jalan ke luar negeri. maka kalian akan dikategorikan sebagai wisatawan asing oleh pihak otoritas negara yang kalian kunjungi. Wisatawan Lokal Sedangkan yang dimaksud wisatawan lokal adalah wisatawan yang berasal dari daerah tempat wisata itu sendiri. Misalnya kamu pergi berekreasi di tempat wisata yang ada di daerah tempat kelahiran mu sendiri. Wisatawan Domestik Adapun yang dimaksud wisatawan domestik adalah wisatawan yang berasal dari dalam negeri dimana lokasi wisata tersebut berada. Itulah penjelasan mengenai ketiga jenis wisatawan tersebut menurut KBBI. Pembahasan yang selanjutnya ialah pengertian tentang pariwisata. Apa Itu Pariwisata? Pariwisata adalah yang tempat yang berhubungan dengan perjalanan untuk rekreasi atau untuk wisata. Jadi semua tempat atau daerah yang sering digunakan untuk kegiatan wisata bisa di sebut sebagai sebuah pariwisata. Bentuk pariwisata dibedakan menjadi dua hal, yaitu pariwisata aktif dan pariwisata pasif. Berikut ini penjelasan mengenai kedua hal tersebut. 1 Bentuk Kegiatan Pariwisata Aktif Bentuk kegiatan pariwisata aktif adalah kegiatan pariwisata yang memiliki tujuan agar pengunjung banyak bergerak, melakukan aktivitas, atau melakukan keterampilan fisik. Kegiatan wisata yang membuat pengunjung melakukan beberapa aktivitas misalnya ialah perjalanan petualangan ke hutan atau gunung, hiking, tubing, arung jeram, menjelajahi sungai, bersepeda dan lain sebagainya. 2 Bentuk Kegiatan Pariwisata Pasif Bentuk kegiatan pariwisata pasif adalah kegiatan pariwisata yang memiliki tujuan agar wisatawan tidak melakukan banyak gerakan saat mengunjungi sebuah tempat wisata. Pariwisata jenis ini cenderung digunakan untuk menenangkan perasaan, atau sekedar untuk menikmati apa yang tersedia di objek wisata tersebut. Tempat wisata tersebut biasanya ialah wisata alam, wisata religi atau wisata budaya. Di tempat itu, wisatawan umumnya hanya sekedar menikmati pemandangan, jalan-jalan, menikmati keindahan alam, menikmati udara sejuk, atau hanya sekedar mengamati bagaimana masyarakat disana hidup, bersosialisasi,dan berinteraksi. Jenis Wisata Menurut Jenis Wisatawan 1 Wisata Petualangan Jenis wisata ini pada umumnya mengambil tempat wisata seperti di alam atau lingkungan alam. Biasanya medan yang dilalui wisata ini cukup terjal dan menantang. Salah satu wisata petualangan ini adalah mendaki gunung, panjat tebing, telusur gua, telusur hutan, arung jeram, dan lain sebagainya. 2 Wisata Minat Khusus Wisata minat khusus pada umumnya dilakukan oleh orang-orang yang tertarik dengan sesuatu. Wisata jenis ini pada umumnya tidak menarik bagi sebagian wisatawan karena alasan tertentu. Contoh wisata minat khusus pada umumnya ialah wisata yang cukup ekstrim, seperti rafting, hiking, diving, climbing, dan lain sebagainya. 3 Wisata Backpacker Wisata backpacker ialah wisata yang bebas. Mereka bebas mengatur waktu, tempat, tujuan sesuai dengan keinginan mereka. Wisata backpaker umumnya lebih hemat dan tidak menghabiskan banyak uang untuk bepergian. Mereka dapat istirahat dan tidur dimana saja, dan kapan saja. Wisata backpacker lebih memilih menggunakan transportasi umum daripada kendaraan khusus untuk berwisata. Wisatawan backpacker biasanya dilakukan oleh anak muda. Modal utama wisata ini adalah niat dan nekat. Tempat yang mereka kunjungi juga beragam atau tidak di batasi apapun. 4 Wisata Dengan Berbagai Minat Jenis wisata ini dilakukan oleh orang-orang yang pada umumnya memiliki multi-minat atau justru tidak memiliki minat khusus. Dengan kata lain, pariwisata ini adalah jenis pariwisata umum yang dapat dinikmati oleh semua kalangan usia. Contohnya antara lain wisata pantai wisata alam wisata budaya wisata sejarah wisata belanja wisata kuliner, dan lain sebagainya. Tuliskan jenis wisata menurut tujuan perjalanan dan berikan contohnya! Mari kita jawab bersama pertanyaan ini. Ulasan berikut memang kami sengaja untuk membantu sahabat menjawab soal tersebut. Silakan disimak! Jenis tempat wisata yang perlu kamu ketahui berikut ini, ada sekitar 10 jenis. Adapun jenis tempat wisata tersebut antara lain wisata alam wisata bahari wisata budaya wisata edukasi wisata religi wisata kuliner wisata belanja wisata pertanian wisata ziarah wisata sejarah Setelah membaca pembahasan berikut kalian sudah dapat menjawab soal Tuliskan jenis wisata menurut tujuan perjalanan dan berikan contohnya! Jenis-jenis tempat wisata dan contohnya Selamat membaca! 1 Jenis Wisata Alam Jika kalian diminta untuk tuliskan jenis wisata menurut tujuan perjalanan dan berikan contohnya, maka jenis tempat yang dapat kalian jadikan bahan jawaban adalah jenis wisata alam. Wisata alam juga dikenal sebagai wisata konservasi yang melibatkan kunjungan ke alam seperti taman lindung cagar alam, dan kawasan yang dilindungi oleh undang-undang konservasi. Kebanyakan pecinta alam pergi untuk melakukan perjalanan ini. Jika Anda suka berfoto, jenis wisata ini cocok untuk Anda. Hal yang dapat dinikmati dari wisata alam ialah lingkungan yang asri, ekosistem yang terjaga, serta udara yang sejuk yang menyegarkan. Contoh wisata konservasi adalah Cagar Alam Bali Taman Nasional Bali Barat Taman Nasional Gunung Merbabu, dan lain-lain. 2 Jenis Wisata Bahari Jenis tempat wisata yang perlu kamu ketahui yang kedua ialah wisata bahari. Wisata bahari disebut juga wisata laut atau wisata air. Perjalanan ini juga mencakup olahraga air seperti olah raga di pantai, teluk atau danau. Wisata bahari biasanya mencakup kegiatan memancing berlayar berselancar menyelam berperahu snorkling, dan lain-lain. Saat wisata bahari, sahabat bisa merasakan keindahan dasar laut sambil menyelam. Di lokasi wisata laut umumnya terdapat taman bawah laut di mana sahabat dapat menikmati keindahannya saat bersnorkling atau menyelam. 3 Jenis Wisata Budaya Tujuan dari wisata budaya adalah untuk meningkatkan pandangan dan wawasan hidup Anda. Wisata budaya, terutama ke luar negeri, memungkinkan Anda untuk belajar tentang gaya hidup masyarakat negara itu dan belajar tentang seni, budaya dan adat istiadatnya. Fokus dari wisata budaya adalah destinasi wisata dengan sumber daya manusia dan budayanya. Pada umumnya orang-orang membuat sesuatu sesuai dengan budaya mereka. Tentunya nilai dan norma lokal berbeda antara satu daerah dengan daerah lainnya, hal itu terjadi karena keunikan identitas dan karakteristiknya. Contoh tempat wisata yang berkaitan dengan budaya antara lain seperti Candi Borobudur Candi Prambanan Benteng Bangunan masjid tua Gereja kuno, dan lain-lain. 4 Jenis Wisata Edukasi Wisata edukasi ini biasanya dilakukan oleh anak-anak dan siswa sekolah. Perjalanan pendidikan atau wisata edukasi dirancang sebagai cara untuk mendukung kurikulum. Wisata edukasi menjanjikan konten yang lebih mudah dimengerti oleh siswa atau anak. Jika belajar di sekolah sekedar materi, melalui perjalanan wisata sekolah, anak-anak dapat melihat, mendengar, dan merasakan hal-hal di sekitarnya secara langsung, sehingga anak-anak dapat melihat kebenaran dari materi yang mereka dapat di sekolah. Atas kegiatan wisata edukasi ini, anak-anak diharapkan lebih bisa mengembangkan minatnya sehingga dapat mendukung prestasinya di sekolah. Contoh kegiatan wisata edukasi adalah Kunjungan ke museum Kunjungan ke pabrik Kunjungan ke perusahaan, dan lain sebagainya. 5 Jenis Wisata Religi Wisata religi ialah wisata dengan cara mengunjungi tempat-tempat khusus, seperti makam, tempat ibadah, tempat sejarah agama dan lain-lain. Tujuan wisata ini ialah untuk mendekatkan diri kepada Tuhan atau meningkatkan keimanan. Contoh wisata ini ialah mengunjungi Masjid Istiqlal di Jakarta bagi umat islam, atau mengunjungi katedral bagi yang beragama Katolik atau Kristen 6 Jenis Wisata Kuliner wisata kuliner merupakan salah satu jenis wisata yang banyak di sukai. akan ada banyak Ada makanan untuk semua orang yang berwisata. terasa menyenangkan untuk dapat makan di tempat yang baru dan mencoba makanan atau minuman yang belum pernah dicoba sebelumnya. Contoh wisata kuliner ialah seperti mengunjungi kota Yogyakarta untuk menikmati sajian gudeg, yangko, bakpia, mie ayam, lotek, sate klatak, dan lain sebagainya. 7 Jenis Wisata Belanja Wisata belanja adalah kegiatan wisata yang bertujuan untuk membeli barang tertentu. Perjalanan wisata ini dapat dilakukan saat perjalanan lain sedang berlangsung. Banyak perjalanan belanja yang terjadi di area lokasi wisata seperti pasar pasar seni mall kios supermarket toko suvenir dan lain sebagainya. Hal terpenting dari perjalanan ini adalah menjaga apa yang kita miliki agar tidak mudah tertipu atau kecopetan. 8 Jenis Wisata Pertanian Wisata pertanian atau wisata Agrowisata ialah perjalanan wisata ke lokasi-lokasi pertanian. Lokasi tersebut seperti tempat pembibitan, perkebunan, ladang dan lain-lain yang penuh akan sayuran atau buah-buahan. wisata ini biasanya dilakukan untuk sekedar jalan-jalan, menikmati udara segar, kehijauan, atau sambil belajar. 9 Jenis Wisata Ziarah Wisata ziarah ialah wisata dengan tujuan untuk pergi ke tempat-tempat suci, bersejarah atau berpengaruh. dalam kegiatan wisata ziarah banyak diantara wisatawan yang ingin mencari berkah, mencari petunjuk, bahkan ada yang meminta harta. contoh wisata ziarah ialah berwisata ke makam wali songo, ke candi borobudur, ke gereja katedral dan lain-lain. 10 Jenis Wisata Sejarah Wisata sejarah ialah kegiatan wisata dengan cara mengunjungi berbagai tempat dengan peninggalan budaya atau situs sejarah. Jika anda menyukai arkeologi, sejarah/masa lalu, silakan ikuti wisata sejarah ini. Soal tuliskan jenis wisata menurut tujuan perjalanan dan berikan contohnya sekarang sudah bisa kalian jawab dengan lengkap. Semoga jenis pariwisata dan contohnya yang kami sajikan ini juga semakin memperkaya pengetahuan kalian semua. Silahkan kalian menikmati hari-hari libur dengan berwisata ke tempat-tempat yang telah kami sebutkan. Salam sehat! Post Views 46 Pranala link wisata v 1 bepergian bersama-sama untuk memperluas pengetahuan, bersenang-senang, dan sebagainya; bertamasya; 2 piknik;- alam perjalanan yang memanfaatkan potensi sumber daya alam dan tata lingkungannya sebagai objek tujuan wisata; - bahari bepergian menikmati alam laut; - budaya bepergian bersama-sama dengan tujuan mengenali hasil kebudayaan setempat untuk memajukan kepariwisataan di Indonesia, objek - budaya harus digalakkan; - buru kegiatan wisata yang memanfaatkan satwa sebagai objek kegiatan berburu; - domestik wisata di dalam negeri sendiri; - karya kunjungan kerja; tur para peserta kursus administrasi sedang mengadakan - ke daerah Riau; - kesehatan gerak atau kegiatan wisata yang dirangsang oleh adanya objek atau fasilitas yang diperlukan untuk mengembalikan kesehatan di daerah tujuan wisata, misalnya tempat sejuk yang lengkap dengan tempat peristirahatan dan terdapat sumber air panas; - nusantara wisata domestik; - puri Bl wisata yang objeknya adalah puri istana dengan segala isi dan kegiatannya Pemda Tabanan mengembangkan objek - puri; - remaja kegiatan wisata kaum remaja yang dipengaruhi oleh faktor yang bermotif sosial, berwujud darmawisata, karyawisata, atau widyawisata; - studi melakukan perjalanan wisata sambil belajar; - tirta kegiatan wisata yang berhubungan langsung dengan air atau dilakukan di perairan pantai, danau, dan sebagainya;berwisata v melakukan perjalanan wisata ✔ Tentang KBBI daring ini Aplikasi Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI ini merupakan KBBI Daring Dalam Jaringan / Online tidak resmi yang dibuat untuk memudahkan pencarian, penggunaan dan pembacaan arti kata lema/sub lema. Berbeda dengan beberapa situs web laman/website sejenis, kami berusaha memberikan berbagai fitur lebih, seperti kecepatan akses, tampilan dengan berbagai warna pembeda untuk jenis kata, tampilan yang pas untuk segala perambah web baik komputer desktop, laptop maupun telepon pintar dan sebagainya. Fitur-fitur selengkapnya bisa dibaca dibagian Fitur KBBI Daring. Database utama KBBI Daring ini masih mengacu pada KBBI Daring Edisi III, sehingga isi kata dan arti tersebut merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud dahulu Pusat Bahasa. Diluar data utama, kami berusaha menambah kata-kata baru yang akan diberi keterangan tambahan dibagian akhir arti atau definisi dengan "Definisi Eksternal". Semoga semakin menambah khazanah referensi pendidikan di Indonesia dan bisa memberikan manfaat yang luas. Aplikasi ini lebih bersifat sebagai arsip saja, agar pranala/tautan link yang mengarah ke situs ini tetap tersedia. Untuk mencari kata dari KBBI edisi V terbaru, silakan merujuk ke website resmi di ✔ Fitur KBBI Daring Pencarian satu kata atau banyak kata sekaligus Tampilan yang sederhana dan ringan untuk kemudahan penggunaan Proses pengambilan data yang sangat cepat, pengguna tidak perlu memuat ulang reload/refresh jendela atau laman web website untuk mencari kata berikutnya Arti kata ditampilkan dengan warna yang memudahkan mencari lema maupun sub lema. Berikut beberapa penjelasannya Jenis kata atau keterangan istilah semisal n nomina, v verba dengan warna merah muda pink dengan garis bawah titik-titik. Arahkan mouse untuk melihat keterangannya belum semua ada keterangannya Arti ke-1, 2, 3 dan seterusnya ditandai dengan huruf tebal dengan latar lingkaran Contoh penggunaan lema/sub-lema ditandai dengan warna biru Contoh dalam peribahasa ditandai dengan warna oranye Ketika diklik hasil dari daftar kata "Memuat", hasil yang sesuai dengan kata pencarian akan ditandai dengan latar warna kuning Menampilkan hasil baik yang ada di dalam kata dasar maupun turunan, dan arti atau definisi akan ditampilkan tanpa harus mengunduh ulang data dari server Pranala Pretty Permalink/Link yang indah dan mudah diingat untuk definisi kata, misalnya Kata 'rumah' akan mempunyai pranala link di Kata 'pintar' akan mempunyai pranala link di Kata 'komputer' akan mempunyai pranala link di dan seterusnya Sehingga diharapkan pranala link tersebut dapat digunakan sebagai referensi dalam penulisan, baik di dalam jaringan maupun di luar jaringan. Aplikasi dikembangkan dengan konsep Responsive Design, artinya tampilan situs web website KBBI ini akan cocok di berbagai media, misalnya smartphone Tablet pc, iPad, iPhone, Tab, termasuk komputer dan netbook/laptop. Tampilan web akan menyesuaikan dengan ukuran layar yang digunakan. Tambahan kata-kata baru diluar KBBI edisi III Penulisan singkatan di bagian definisi seperti misalnya yg, dng, dl, tt, dp, dr dan lainnya ditulis lengkap, tidak seperti yang terdapat di KBBI PusatBahasa. ✔ Informasi Tambahan Tidak semua hasil pencarian, terutama jika kata yang dicari terdiri dari 2 atau 3 huruf, akan ditampilkan semua. Jika hasil pencarian dari daftar kata "Memuat" sangat banyak, maka hasil yang dapat langsung di klik akan dibatasi jumlahnya. Selain itu, untuk pencarian banyak kata sekaligus, sistem hanya akan mencari kata yang terdiri dari 4 huruf atau lebih. Misalnya yang dicari adalah "air, minyak, larut", maka hasil pencarian yang akan ditampilkan adalah minyak dan larut saja. Untuk pencarian banyak kata sekaligus, bisa dilakukan dengan memisahkan masing-masing kata dengan tanda koma, misalnya ajar,program,komputer untuk mencari kata ajar, program dan komputer. Jika ditemukan, hasil utama akan ditampilkan dalam kolom "kata dasar" dan hasil yang berupa kata turunan akan ditampilkan dalam kolom "Memuat". Pencarian banyak kata ini hanya akan mencari kata dengan minimal panjang 4 huruf, jika kata yang panjangnya 2 atau 3 huruf maka kata tersebut akan diabaikan. Edisi online/daring ini merupakan alternatif versi KBBI Offline yang sudah dibuat sebelumnya dengan kosakata yang lebih banyak. Bagi yang ingin mendapatkan KBBI Offline tidak memerlukan koneksi internet, silakan mengunjungi halaman web ini KBBI Offline. Jika ada masukan, saran dan perbaikan terhadap kbbi daring ini, silakan mengirimkan ke alamat email gmail com Kami sebagai pengelola website berusaha untuk terus menyaring iklan yang tampil agar tetap menampilkan iklan yang pantas. Tetapi jika anda melihat iklan yang tidak sesuai atau tidak pantas di website ini silakan klik Laporkan Iklan Pengertian Pariwisata adalah suatu perjalanan yang dilakukan untuk sementara waktu yang diselenggarakan dari suatu tempat ke tempat lain, dengan maksud bukan untuk berusaha business atau mencari nafkah di tempat yang dikunjungi, tetapi hanya untuk bersenang-senang dan memenuhi keinginan yang beraneka ragam. Sesuai dengan potensi yang ada pada suatu negara, maka timbullah beraneka-ragam jenis dan macam pariwisata yang dikembangkan sebagai kegiatan yang akhirnya mempunyai ciri khasnya tersendiri. Ruang Lingkup Usaha Pariwisata harus dibedakan untuk keperluan perencanaan dan pengembangan dan dari segi ekonomi pemberian klasifikasi tentang jenis pariwisata merupakan hal yang sangat penting. 1. Pariwisata Berdasarkan Letak Geografis 1. Pariwisata Lokal Local Tourism. Pariwisata setempat yang mempunyai ruang lingkup relatif sempit dan terbatas dalam tempat-tempat tertentu saja. Misalnya pariwisata kota Bandung, DKI Jakarta, dan lain-lain. 2. Pariwisata Regional Regional Tourism. Pariwisata yang berkembang di suatu tempat atau daerah yang ruang lingkupnya lebih luas bila dibandingkan dengan local tourism, tetapi lebih sempit bila dibandingkan dengan national tourism. Misalnya Pariwisata Sumatera Utara, Bali, dan lain-lain. 3. Pariwisata Nasional National Tourism. Pariwisata Nasional dalam arti sempit Kegiatan pariwisata yang berkembang dalam wilayah suatu negara. Pengertian ini sama halnya dengan “pariwisata dalam negeri” atau domestic tourism, di mana titik beratnya orang-orang yang melakukan perjalanan wisata adalah warga negara itu sendiri dan warga asing yang berdomisili di negara tersebut. Pariwisata Nasional dalam arti luas Kegiatan pariwisata yang berkembang dalam wilayah suatu negara, selain kegiatan domestic tourism juga dikembangkan foreign tourism, di mana di dalamnya termasuk in bound tourism dan out going tourism. Jadi, selain adanya lalu lintas wisatawan di dalam negeri sendiri, juga ada lalu lintas wisatawan dari luar negeri, maupun dari dalam negeri ke luar negeri. 4. Regional-International Tourism. Kegiatan Pariwisata yang berkembang di suatu wilayah internasional yang terbatas, tetapi melewati batas-batas lebih dari dua atau tiga negara dalam wilayah tersebut. Misalnya pariwisata kawasan ASEAN, Timur Tengah, Asia Selatan, Eropa Barat, dan lain-lain. 5. International Tourism. Kegiatan pariwisata yang berkembang di seluruh negara di dunia termasuk regional-international tourism dan national tourism. 2. Pariwisata Berdasarkan Pengaruhnya Terhadap Neraca Pembayaran 1. In Tourism atau Pariwisata Aktif. Kegiatan Pariwisata yang ditandai dengan fenomena masuknya wisatawan asing ke suatu negara tertentu. Dikatakan sebagai pariwisata aktif karena dengan masuknya wisatawan asing tersebut, berarti dapat memasukkan devisa bagi negara yang dikunjungi yang tentunya secara otomatis akan memperkuat posisi Neraca Pembayaran negara yang dikunjungi wisatawan tersebut. Bila ditinjau dari segi pemasukan devisa maka jenis pariwisata ini harus mendapat perhatian utama untuk dikembangkan, karena sifatnya yang quick yielding tersebut. 2. Out-going Tourism atau Pariwisata Pasif Kegiatan Pariwisata yang ditandai dengan fenomena keluarnya warga negara sendiri yang bepergian ke luar negeri sebagai wisatawan. Dikatakan sebagai pariwisata pasif, karena bila ditinjau dari segi pemasukan devisa bagi negara. Kegiatan ini merugikan negara asal wisatawan karena uang yang seharusnya dibelanjakan di dalam negeri dibawa ke luar negeri dan tidak ada arti ekonominya bagi negara tersebut. Oleh karena itu, jarang sekali ada negara yang berkeinginan untuk mengembangkan pariwisata jenis ini. Namun, bila tidak ada out-going tourism apakah mungkin akan ada in tourism? 3. Pariwisata Menurut Alasan/Tujuan Pariwisata 1. Business Tourism Jenis Pariwisata di mana pengunjungnya datang untuk tujuan dinas, usaha dagang atau yang berhubungan dengan pekerjaan, meeting, insentif, convention, exhabition MICE. 2. Vacational Tourism Jenis Pariwisata di mana orang-orang yang melakukan perjalanan wisata terdiri dari orang-orang yang sedang berlibur atau memanfaatkan waktu luang. 3. Educational Tourism Jenis Pariwisata di mana pengunjung melakukan perjalanan untuk tujuan studi atau mempelajari sesuatu di bidang ilmu pengetahuan. Educational Tourism meliputi study tour atau darmawisata. Dalam bidang bahasa dikenal istilah polly glotisch, yaitu orang-orang yang tinggal sementara waktu di suatu negara untuk mempelajari bahasa negara tersebut 4. Jenis dan Macam Pariwisata Menurut Saat atau Waktu Berkunjung 1. Seasonal Tourism Jenis Pariwisata yang kegiatannya berlangsung pada musim-musim tertentu. Termasuk ke dalam kelompok ini adalah Summer Tourism atau Winter Tourism yang biasanya ditandai dengan kegiatan olah raga. 2. Occasional Tourism Jenis Pariwisata di mana perjalanan wisatanya dihubungkan dengan kejadian occasion maupun suatu event. Misalnya Galunggan dan Kuningan di Bali, Sekaten di Yogyakarta, Panjang Jimat di Cirebon, Cherry Blossom Festival di Tokyo, Pesta Air di India, dan lain-lain. 5. Pariwisata Menurut Objeknya 1. Cultural Tourism Jenis Pariwisata di mana perjalanan dilakukan karena adanya motivasi untuk melihat daya tarik dari seni-budaya suatu tempat atau daerah. Objek kunjungannya adalah warisan nenek moyang dan benda-benda kuno. Seringkali terbuka kesempatan bagi wisatawan untuk mengambil bagian dalam suatu kegiatan kebudayaan di tempat yang dikunjunginya. 2. Recuperational Tourism Biasanya disebut sebagai pariwisata kesehatan. Tujuan wisatawan melakukan perjalanan adalah untuk menyembuhkan suatu penyakit. Seperti halnya mandi di sumber air panas, mandi lumpur yang biasa dijumpai di Eropa, serta mandi kopi di Jepang yang diyakini dapat membuat wajah terlihat awet muda. 3. Commercial Tourism Disebut sebagai pariwisata perdagangan, karena perjalanan wisata ini dikaitkan dengan kegiatan perdagangan nasional atau internasional, di mana sering diadakan expo, fair, exhibition, dan lain-lain. 4. Sport Tourism Biasanya disebut dengan istilah pariwisata olah raga. Orang-orang yang melakukan perjalanan bertujuan untuk melihat atau menyaksikan suatu event olah raga di suatu tempat atau negara dapat juga ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Misalnya Olimpiade, All England, Pertandingan Tinju atau sepak bola. 5. Political Tourism Biasanya disebut sebagai pariwisata politik, yaitu suatu perjalanan yang tujuannya untuk melihat atau menyaksikan suatu peristiwa yang berhubungan dengan kegiatan suatu negara. Misalnya kemerdekaan suatu negara Parade 1 Mei di Tiongkok, Parade 1 Oktober di Rusia, dan lain-lain. 6. Social Tourism Pariwisata sosial jangan diasosiasikan sebagai suatu pariwisata yang berdiri sendiri. Pengertian ini hanya dilihat dari segi penyelenggaraannya saja yang tidak menekankan pada usaha untuk mencari keuntungan. Misalnya study tour, youth tourism yang dikenal dengan istilah pariwisata remaja. 7. Religion Tourism Jenis pariwisata di mana tujuan perjalanan yang dilakukan adalah untuk melihat atau menyaksikan upacara-upacara keagamaan. Seperti halnya Ibadah Haji atau Umrah ke Mekah bagi penganut agama Islam, kunjungan ke Lourdes bagi penganut agama Katolik, dan lain-lain. 6. Pariwisata Menurut Jumlah Orang yang Melakukan Perjalanan Tourism Di sini yang melakukan perjalanan wisata adalah seorang wisatawan secara mandiri seorang diri atau satu keluarga yang berwisata bersama. Tourism Jenis wisatawan di mana yang melakukan perjalanan wisata itu terdiri dari beberapa orang yang tergabung dalam satu rombongan atau kelompok group yang biasanya diorganisir oleh suatu pihak tertentu, misalnya tour operator atau travel agent. 7. Pariwisata Menurut Alat Transportasi yang digunakan 1. Land Tourism Jenis Pariwisata yang dalam kegiatannya menggunakan kendaraan mobil pribadi, bus atau kereta api. Perjalanan dari dan ke daerah tujuan menggunakan pengangkutan darat. 2. Sea and River Tourism Kegiatan Pariwisata yang menggunakan kapal laut untuk berpesiar atau mengunjungi tempat-tempat destinasi wisata. 3. Air Tourism Jenis Pariwisata yang menggunakan pengangkutan udara pesawat terbang dari dan ke daerah tujuan wisata yang akan dikunjungi. 8. Jenis dan Macam Pariwisata Menurut Usia Wisatawan 1. Youth Tourism Jenis Pariwisata yang dikembangkan bagi para remaja yang senang melakukan perjalanan wisata dengan harga relatif murah dan biasanya menggunakan akomodasi Youth Hostel. 2. Adult Tourism Kegiatan Pariwisata yang diikuti oleh orang-orang yang berusia lanjut. Biasanya orang-orang yang melakukan perjalanan ini adalah orang-orang yang sedang menjalani masa pensiunnya dan ingin menghabiskan masa tua mereka dengan pergi berwisata ke tempat-tempat yang belum pernah dikunjungi sebelumnya 9. Pariwisata Menurut Jenis Kelamin 1. Masculine Tourism Jenis Pariwisata yang kegiatannya hanya diikuti oleh kaum pria saja. Seperti misalnya Safari Hunting Adventure yang sering dilakukan di Afrika. 2. Feminine Tourism Jenis Pariwisata yang hanya diikuti oleh kaum wanita saja. Misalnya tour yang diselenggarakan khusus untuk menyaksikan demonstrasi kecantikan, memasak, menghias, dan lain-lain. 10. Pariwisata Menurut Harga dan Tingkat Sosial 1. Delux Tourism Perjalanan Wisata yang menggunakan fasilitas standard lux, baik itu alat transportasi, hotel, maupun atraksi yang akan disaksikannya. 2. Middle Class Tourism Perjalanan Wisata yang diperuntukkan bagi mereka yang menginginkan fasilitas dengan harga yang tidak terlalu mahal, tetapi juga tidak terlalu jelek pelayanannya. 3. Social Tourism Jenis Pariwisata yang penyelenggaraannya dilakukan secara bersama dengan biaya yang diperhitungkan semurah mungkin dengan fasilitas yang cukup memadai selama berada dalam perjalanan. Lowongan Kerja Pariwisata Pariwisata merupakan suatu gejala sosial yang kompleks dan menyangkut manusia dengan berbagai aspek, seperti, psikologis, ekonomis, sosiologis, dan lain-lain. Aspek yang memiliki perhatian besar dan hampir merupakan satu-satunya aspek yang dianggap penting adalah aspek ekonomi. Hal ini menunjukkan bahwa pariwisata mampu menciptakan kesempatan kerja sekaligus menciptakan peluang pendapatan. Untuk mencari lowongan kerja di bidang pariwisata dapat menggunakan situs pencarian yang khusus dirancang untuk informasi pencarian kerja. Salah satu situs loker yang direkomendasikan adalah Jooble yang memiliki kategori lowongan dalam bidang pariwisata. Jenis dan Macam Pariwisata – Kanal Wisata Hallo para pelajar yang berbahagia, Beginisob pada kesempatan kali ini kami akan Jelaskan Jenis Wisata Menurut Tujuan Perjalanan dan Contohnya. Materi yang akan kami bagikan ini adalah Usaha Jasa Pariwisata dari pelajaran SMK, cukup menarik bukan? Jika iya, mari kita lanjut!.Dalam menentukan pilihan obyek yang akan ditawarkan, perlu memperhatikan kelompok usia, sosial, kesehatan dan motivasi dalam mengikuti wisata. Yakinkan bahwa obyek wisata yang akan dikunjungi sudah / masih beroperasi, dalam perbaikan, atau sudah ditutup. Jarak dan waktu tempuh antara obyek wisata dengan akomodasi juga menjadi kunci utama dari kelancaran perjalanan wisata. Negosiasikan juga berapa biaya masuk entrance fee sesuai dengan market harga rombongan/discount serta untuk memastikan ketersediaan / aksesabilitas, manfaat, potensi laba. Jenis wisata menurut tujuan perjalanan dan contohnyajenis wisata menurut tujuan perjalanan dan contohnya. Bermacam-macam jenis tujuan wisata, antara lainWisata untuk menikmati perjalanan Pleasure Tourism Rekreasi Recreation Tourism Wisata alam dan lingkungannya Eco Tourism Wisata bahari / laut Marine Tourism Wisata untuk kebudayaan Cultural Tourism, wisata ini bukan berarti misi kebudayaan, tetapi wisatawan dating untuk menikmati budaya. Wisata untuk olah raga Sport Tourism wisata yang melibatkan kegiatan fisik; wisatawan datang bukan hanya untuk menghadiri atau menonton even-even olah raga, tetapi juga berpartisipasi aktif dalam aktivitas-aktivitas oleh raga itu sendiri. Wisata Petualangan Adventure Tour., wisata untuk menjelajah alam dengan relak dan senang nati, bukan berarti penjelajahan untuk penelitian. Wisata Konvensi Convention Tourism Wisata tujuan pendidikan Education Tour Wisata kuliner Culinary Tour, wisata sambil menikmati makananmakanan unggulan tradisional dan disajikan secara tradisional Wisata sambil Belanja Shopping Tour Dan Usaha Jasa Pariwisata Jilid 2 Kelas 11 UE Wardhani dkk 2008 Di Indonesia ada berbagai jenis tempat wisata yang tentunya sering kita kunjungi. Tempat wisata itu antara lain pantai, taman, laut, hutan, pegunungan, pusat perbelanjaan atau mall, tempat bersejarah, museum, sentra kuliner, danau, waduk, situ, kolam renang, alun-alun, pemandian air panas, kebun binatang, air terjun, taman bunga dan buah, dan lain sebagainya. Berikut informasi tentang jenis-jenis tempat wisata lainnya. MOTIF WISATAWAN 1. Wisata bahari Wisata bahari dikenal juga dengan sebutan wisata maritim atau wisata tirta. Wisata ini pun berhubungan dengan olahraga yang dilakukan di air, seperti di pantai, danau, teluk. Kegiatan yang biasa dilakukan saat melakukan wisata bahari adalah memancing dan berselancar, berlayar, melakukan lomba balap mendayung, snorkeling, menyelam dan melakukan pemotretan di bawah air. Dalam menyelam, kita bisa melihat betapa indahnya pemandangan di bawah laut. Di nusantara terdapat pula taman laut yang bisa kita nikmati keindahannya. Potensi wisata bahari Indonesia antara lain terdapat di Kepulauan Seribu, Raja Ampat, Danau Toba, Mentawai, Pulau Bali, laut Kepulauan Maluku, dan sebagainya. Sementara untuk negara maritim yang juga mempunyai potensi wisata bahari seperti Fiji, Hawaii, dan Tahiti. 2. Wisata Budaya di Indonesia Melakukan wisata budaya bertujuan untuk menambah wawasan serta pandangan hidup seseorang. Dalam wisata budaya, terutama ke luar negeri, kita bisa melihat cara hidup masyarakat di negara tersebut, mempelajari adat istiadat, kesenian, dan kebudayaan mereka. Wisata budaya juga bermanfaat untuk memperkenalkan kebudayaan negeri sendiri ke kancah internasional dan sebaliknya memberi informasi/membagikan info mengenai kebudayaan dan adat istiadat negeri yag baru saja dikunjungi ke negara kita. Dengan kata lain, melakukan pertukaran seni dan budaya. Seperti, seni musik, seni tari, seni drama. 3. Wisata pertanian Wisata pertanian merupakan perjalanan wisata ke lokasi pertanian, melihat pembibitan di ladang, perkebunan. Biasanya dilakukan dalam rangka studi atau dapat pula hanya sekedar berjalan-jalan menikmati hijaunya tanaman dan segarnya udara. Mata akan segar kembali dengan pemandangan berupa sayuran segar berwarna-warni, melongok bibit aneka sayur, dan bertualang di perkebunan yang sejuk. 4. Wisata buru Wisata buru ini bisa dilakukan di negara yang mempunyai daerah hutan yang dapat dijadikan tempat berburu. Tentunya tidak berburu secara sembarangan, ya. Melainkan mengikuti aturan pemerintah tentang batas wilayah perburuan dan jenis binatang apa saja yang boleh diburu. Untuk Indonesia sendiri, pemerintah telah membuka wisata buru di wilayah Jawa Timur, tepatnya di Baluran. Hewan yang boleh diburu adalah babi hutan dan banteng. Sementara di luar negeri, wisata buru dapat kita lakukan di berbagai daerah di benua Afrika. Hewan yang boleh diburu ialah jerapah, gajah, singa, dan lain-lain. Untuk India, hewan yang boleh diburu adalah macan dan badak. 5. Wisata ziarah Jenis wisata ini berkaitan dengan sejarah, adat istiadat, dan kepercayaan yang dianut oleh masyarakat setempat. Kebanyakan dilakukan oleh rombongan daripada perorangan. Tujunanya ke tempat suci, makan orang yang dianggap berkuasa atau suci/makam orang besar, pemakaman tokoh terkenal, bukit dan gunung keramat yang sarat legenda, dan sebagainya. Banyak dihubungkan dengan niat dari wisatawan tersebut, misalnya ingin meminta restu dan petunjuk dari ilahi bahkan ada yang memohon kekayaan. Sebagai contoh adalah orang muslim yang berkunjung ke tanah suci atau pemakaman para wali, seorang katholik melakukan wisata ziarah ke vatikan, untuk penganut budha akan berkunjung ke Nepal, Tibet, atau India. Di Indonesia sendiri juga banyak tempat yang dikujungi oleh orang-orang yang memiliki maksud tertentu seperti yang telah disebutkan di atas antara lain mengunjungi Candi Borobudur, Gunung Kawi, makam Wali Songo, Prambanan, pura Basakih Bali, makam Soekarno, dan lain-lain. 6. Wisata cagar alam Wisata yang dikenal juga dengan wisata konservasi ini dilakukan dengan mengunjungi taman lindung, cagar alam, wilayah yang kelestariannya dilindungi oleh undang-undang. Kebanyakan para pecinta alam yang melakukan wisata ini. Bagi yang suka memotret, sangat cocok melakukan wisata sejenis ini. Ada banyak tumbuhan dan satwa yang unik dan indah, dapat dijadikan sebagai objek foto. Suasana lingkungan yang segar, asri, sangat mendukung untuk melakukan relaksasi. Jadi pikiran lebih fresh dan rileks. Tempat wisata cagar alam contohnya adalah Cagar alam di Pulau Bali yaitu Kebun Raya Eka Karya dan Taman Nasional Bali Barat. 7. Wisata konvensi Wisata konvensi ini lekat dengan politik. Contohnya adalah bangunan tempat musyawarah, persidangan, dan pertemuan yang dilakukan secara nasional atau internasional. Misalnya pusat kongres internasional di Berlin, Gedung Senayan di Jakarta, Filipina memiliki Philippine International Convention Center. LOKASI YANG DITUJU 1. Wisata sejarah Mengunjungi berbagai peninggalan dan situs sejarah. Bagi yang suka dengan arkeologi dan informasi yang berkaitan dengan sejarah/masa lampau, datanglah untuk berwisata sejarah ke candi, museum, benteng, atau melihat prasasti. 2. Wisata alam Jenis wisata yang dilakukan dengan obyek wisata berupa keindahan alam sekitar. Mata kita akan dimanjakan dengan keadaan alam yang menakjubkan dan sangat indah. Wisata alam yang dapat kita lakukan antara lain mendaki, berkemah. 3. Wisata religi Melakukan wisata religi dengan mengunjungi tempat khusus umat beragama, makam, tempat beribadah. Bertujuan untuk lebih mendekatkan diri kepada Tuhan. Seperti melakukan wisata ke Masjid Istiqlal, Jakarta, bagi yang beragama muslim. Atau Gereja Katedral bagi penganut Kristen katholik. 4. Wisata pendidikan Wisata pendidikan ini disebut juga dengan wisata edukasi dan banyak dilakukan oleh anak-anak dan sekolah. Tujuan dari wisata pendidikan merupakan sebagai sarana penunjang pelajaran yang telah diberikan di sekolah. Wisata pendidikan diharapkan membuat anak lebih mudah memahami materi pelajaran. ORANG YANG MELAKUKAN PERJALANAN 1. Wisata minat khusus Jenis wisata ini biasanya dilakukan oleh orang-orang yang mempunyai minat terhadap hal tertentu dan tidak banyak yang berminat dengan wisata yang satu ini. Contoh wisata minat khusus adalah trekking, rafting mengarungi sungai, diving menyelam, hiking mendaki gunung, dan lain sebagainya. 2. Wisata petualang Wisata yang dilakukan dengan obyek wisata tempat-tempat menantang. Biasanya memiliki medan yang berat. Yang termasuk salah satu wisata petualangan merupakan panjat tebing, arung jeram, atau menyusuri gua vertikal. 3. Wisata banyak minat Wisata jenis ini dilakukan oleh orang-orang yang tidak mempunyai minat khusus terhadap suatu hal. Dengan kata lain, wisata banyak minat dilakukan oleh orang yang punya minat yang sama dengan orang lain pada umumnya. Yang meliputi wisata religi, wisata bahari, wisata budaya, wisata alam, wisata belanja, wisata sejarah, wisata kuliner, dan sebagainya. 4. Wisata backpacker Dalam bahasa Indonesia arti backpacking adalah tas gendong atau tas ransel. Jadi wisatawan yang tergolong wisatawan backpacker adalah orang yang pergi melakukan perjalanan wisata hanya dengan membawa tas gendong atau tas ransel saja. Dan mereka biasanya membawa sedikit barang hanya barang yang pokok dan perlu saja yang dibawa. Backpacker tidak terikat oleh waktu, bebas mengatur waktu kapan saja mereka hendak berwisata. Dan kelebihan lain dari wisata backpacker adalah biasanya mereka cenderung hemat dan tidak mau mengeluarkan biaya besar untuk melakukan wisata, mereka tidur dimanapun kadang penginapan sewa murah, memilih memakai transportasi umum daripada kendaraan traveling, dan wisata ini kebanyakan dilakukan oleh anak-anak muda. DAYA TARIK DAN PESONA WISATA ALAM Alam diciptakan begitu luar biasa oleh Tuhan. Keanekaragaman flora dan fauna yang ada di sana sungguh menarik dan unik sehingga dapat memancing mata orang-orang untuk terus memandang. Pesona wisata alam seperti pegunungan, dataran tinggi, dataran rendah, pantai, danau, dan sebagainya, dipengaruhi oleh beberapa hal, yaitu 1. Kondisi Iklim Iklim suatu wilayah yang berbeda dengan wilayah lainnya bisa menjadi magnet yang menarik wisatawan baik lokal maupun luar negeri untuk datang berkunjung. Ya, tentu saja jadi menarik. Karena misalnya kita terbiasa hidup di kota dengan polusi udara yang setiap hari dirasakan khususnya dari asap kendaraan bermotor, tentunya ingin menghirup udara yang segar dan merasakan iklim sejuk. Inilah mengapa iklim menjadi salah satu faktor yang dapat menarik wisatawan. Sebagai contohnya adalah daerah wisata puncak di kawasan Cianjur yang menyedot banyak orang yang selalu betah berlama-lama berkunjung ke sana. 2. Keadaan Permuaan Bumi dan Lingkungan Topografi dan Ekologi Indonesia yang termasuk dalam salah satu negara kepulauan akan banyak memiliki obyek wisata alam yang menarik seperti gua, pantai, hutan, danau, laut, bahkan air terjun. Keadaan permukaan bumi dan lingkungan yang unik tersebut membuat wisatawan tertarik untuk datang dan melihat sendiri keunikannya. 3. Keunikan Flora dan Fauna Flora dan fauna yang ada di Indonesia tentunya mempunyai keunikan tersendiri begitupun dengan flora dan fauna yang ada di negara lainnya. Nah, keunikan ini adalah daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke negara tersebut termasuk juga ke Indonesia. Indonesia yang termasuk dalam negara kepulauan memiliki flora dan fauna yang berbeda antara pulau yang satu dengan pulau yang lain. Salah satu faktor yang mempengaruhi perbedaan jenis itu adalah kondisi iklim yang tak sama. Di daerah yang iklimnya dingin tentu tumbuhan dan satwanya akan beda dengan wilayah dengan iklim yang panas. Beberapa contohnya, kadal raksasa yang biasa kita kenal dengan komodo di pulau Nusa Tenggara Barat, burung maleo dan anoa yang terdapat di Sulawesi, badak bercula satu yang ada di daerah Jawa Barat, populasi orang utan yang ada di daerah Kalimantan khususnya Kalimantan Tengah dan Selatan, dan masih banyak lainnya. OBYEK PADA WISATA BUDAYA Obyek wisata budaya adalah satu tempat wisata yang sumbernya dari hasil kebudayaan manusia. Benda-benda diciptakan oleh masyarakat sesuai dengan kebudayaan masing-masing. Dan tentunya tata nilai dan benda-benda yang terdapat di daerah yang satu dengan daerah lain berbeda-beda dengan keunikan dan khas tersendiri. Contoh obyek wisata yang merupakan hasil karya serta budaya manusia antara lain 1. Monumen bersejarah, yang termasuk dalam kategori ini yaitu bangunan candi yang ada di Indonesia, seperti Candi Borobudur, Candi Prambanan, benteng, bangunan masjid tua, serta gereja yang sudah tua. 2. Tempat dengan nilai sejarah atau tempat bersejarah, diantaranya museum, tempat menyimpan benda arkeologi, pusat kesenian. 3. Hasil seni yang berupa rumah adat, senjata tradisional, alat musik tradisional, kesenian rakyat. 4. Perayaan seperti dilaksanakannya upacara adat, upacara keagamaan, pesta tradisional. 5. Obyek yang merupakan buah dari pemikiran dan pengetahuan modern antara lain bendungan, industri penerbangan, peluncuran satelit, teropong bintang, dan sebagainya. BENTUK-BENTUK WISATA Kegiatan wisata yang dilakukan oleh pengunjung di suatu obyek wisata memiliki dua bentuk, pasif dan aktif. Contohnya adalah gua Jomblang dan Pindul yang ada di Yogyakarta, Pantai Sanur, Kuta, dan lainnya. 1. Bentuk Kegiatan Pasif Maksud dari bentuk kegiatan pasif di suatu obyek wisata adalah pengunjung tidak melakukan gerak atau keterampilan gerak saat berkunjung ke suatu obyek wisata. Wisatawan jenis ini cenderung menekankan pada perasaan, pengetahuan, dan sikap, atau dengan kata lain hanya menikmati apa yang ada di obyek wisata tersebut. Misalnya ketika melakukan wisata alam, pengunjung hanya berjalan-jalan menikmati keindahan dan udara yang sejuk, menikmati indahnya alam, dan menjadi pengamat bagaimana cara hidup dan bersosial masyarakat yang ada di sana. 2. Bentuk Kegiatan Aktif Maksud dari bentuk kegiatan aktif di suatu obyek wisata adalah pengunjung melakukan gerakan/banyak bergerak dan menggunakan keterampilan gerak. Contohnya adalah ketika melakukan wisata petualangan hiking, rafting atau menelusuri sungai, arung jeram, golf, sepak bola, bersepeda, tenis, voli pantai, dan lainnya. TREND PAKET WISATA 1. Wisata budaya Wisata budaya yang sering disebut juga dengan culture tourism merupakan sejenis perjalanan wisata yang dibuat untuk mengetahui bagaimana kebudayaan, cara hidup, sosial, sejarah, adat istiadat, seni budaya, agama yang ada di suatu wilayah. Sebagai contoh adalah melakukan kunjungan wisata ke suku Baduy dalam di Banten, berkunjung ke suku-suku asli Papua, menyaksikan pesta kematian rambu solo di Toraja, melihat prosesi pencukuran anak gimbal, dan lain-lain. 2. Wisata petualangan Dikenal juga dengan nama adventure tourism. Biasanya dilakukan di alam terbuka dan wisatawan dituntut untuk memiliki kecakapan terhadap apa saja yang diinstruksikan oleh pamandu yang jauh lebih berpengalaman. Dapat melatih agar jasmani jadi sigap dan rohani jadi segar. Wisata petualangan jelas memiliki resiko yang lebih tinggi bila dibandingkan dengan jenis wista yang lainnya. Contoh dari wisata petualangan antara lain melakukan arung jeram di berbagai sungai yang ada di Indonesia misalnya sungai Alas, mendaki gunung Papandayan, puncak Rinjani, Gunung Anak Krakatau, melihat burung di savanna Taman Nasional Baluran, melakukan panjat tebing, rafting, trekking, diving, dan lain-lain. 3. Ekowisata Dikenal juga dengan nama ecotourism merupakan jenis wisata yang dilakukan untuk mengunjungi alam serta melakukan konservasi, sehingga mampu memberi efek pada perekonomian daerah sekitarnya. Contohnya wisata kebun teh dan kopi Malabar, Bandung, mengunjungi hutan mangrove Taman Nasional Alas Purwo, dan lain-lain. 4. Wisata bisnis Dikenal juga dengan nama business tourism. Wisata ini dilaksanakan biasanya karena tengah melakukan studi kelayakan usaha pada daerah yang dikunjungi. Contohnya berbelanja di pasar Tanah Abang, mengunjungi kebun kopi Gayo yang terdapat di daerah Aceh Tengah. 5. Wisata MICE Disebut juga dengan Meeting, Incentive, Convention, Exhibition. Merupakan suatu wisata yang dilakukan dalam waktu senggang atau di sela-sela kunjungan dalam menghadiri rapat, pameran, perjalanan perusahaan, pertemuan. Contohnya adalah ketika melakukan perjalanan dinas kita selingi dengan wisata belanja apabila ada waktu luang, berkunjung ke event Inacraft JCC, Jakarta, dan lain-lain. 6. Wisata minat khusus Dikenal juga dengan nama special interest tourism. Dan dalam melakukan wisata ini dibutuhkan suatu keterampilan yang khusus, biasanya jumlah pesertanya dibatasi dan dilakukan di tempat tertentu atau khusus juga tidak semua tempat wisata bisa dipakai. Contohnya adalah paragliding yang dilakukan di Danau Toba, night dive yang dilakukan di pulau Halmahera, dan lain-lain. 7. Wisata volunteer Disebut juga dengan nama voluntourism. Wisata ini dilakukan ke suatu daerah dengan tujuan untuk melakukan bakti sosial, berbagi pengalaman serta keterampilan pada masyarakat yang ada di sana, di sela-sela melakukan aktivitas sosial kita dapat sambil berwisata. Contohnya adalah menjadi pengajar bagi anak-anak yang ada di pedalaman Papua maupun Kalimantan serta pulau-pulau lainnya, menjadi pengasuh orang utan yang ada di Kalimantan, dan lain-lain. JENIS-JENIS WISATA LAINNYA 1. Wisata Edukasi Wisata edukasi ini biasanya dilakukan oleh anak-anak usia sekolah. Pada dasarnya anak-anak memiliki rasa ingin tahu yang tinggi. Mereka belajar di kelas setiap hari, pasti akan mengalami kejenuhan atau bosan. Disinilah perlu dilakukan wisata edukasi. Wisata edukasi tidak harus mahal atau ke tempat yang jauh, lho. Bisa dilakukan kapan saja. Wisata edukasi memiliki komsep yang berbanding terbalik dengan belajar di kelas. Kalau belajar di kelas hanya teori saja, tetapi dengan wisata edukasi anak-anak dapat melihat dan merasakan secara langsung apa yang ada di sekitarnya, atau benda-benda yang biasa mereka lihat hanya di gambar, ini bisa lihat kenyataannya. Dengan adanya wisata edukasi anak diharapkan untuk bisa tumbuh minatnya terhadap suatu hal, serta dapat menunjang materi pelajaran yang ada di sekolah. Bagi anak wisata edukasi merupakan cara belajar yang asyik. Apabila anak sudah memiliki kesenangan itu, maka mereka akan terus ingat dengan apa yang dipelajari dan melekat di benak anak. Contoh wisata edukasi adalah mengunjungi museum Layang-layang, museum Tekstil, dan lainnya. 2. Wisata Kuliner Ini merupakan salah satu jenis wisata yang paling popular. Wisata kuliner dapat dilakukan oleh semua orang. Makan-makan di tempat yang asyik dan mencicipi makanan yang belum pernah kita nikmati sebelumya merupakan sesuatu yang menyenangkan. Contoh dari wisata kuliner adalah menikmati makanan khas suatu daerah seperti di Yogyakarta Gudeg, bakpia, yangko, bakmi, lotek, sate klatak, dan lainnya, mencicipi ayam betutu, sate lilit, rendang dari Padang, markobar dari Solo, es pisang ijo, es doger, siomay, aneka jajanan berbahan aci cireng, cimol dan lain-lain. 3. Wisata Belanja Wisata belanja merupakan salah satu yang paling disukai oleh wanita. Ketika berkunjung ke suatu daerah pasti kita ingin memiliki atau membawa oleh-oleh selain makanan. Ya, kita pasti akan berbelanja. Belanja souvenir, baju, tas, kerudung, batik, dan barang-barang lain yang sekiranya tidak ada di tempat kita atau daerah kita. Wisata belanja biasanya bisa kita lakukan sembari melakukan wisata lainnya. Wisata belanja banyak dilakukan di area pasar, temasuk juga pasar seni, mall, pusat perbelanjaan, supermarket, toko cindera mata, toko khusus pakaian muslim, dan lain sebagainya. Wisata ini tidak akan terlewatkan bagi para wanita. Yang terpenting ketika melakukan wisata ini adalah tetap berhati-hati menjaga barang-barang bawan kita, karena terkadang ada saja copet yang mengintai karena melihat kita yang tengah asyik dan sibuk dengan tawar menawar dan barang belanjaan. Itulah beberapa jenis tempat wisata yang ada di Indonesia. Ternyata negara kita kaya juga, ya. Jadi, tidak perlu merogoh kocek terlalu dalam kalau ingin berwisata, kan? Di dalam negeri pun banyak pilihan wisata yang asyik dan menarik untuk dikunjungi. Jadi, selamat berwisata bersama keluarga, Ayo ke Bone.

tuliskan jenis wisata menurut tujuan perjalanan dan berikan contohnya